bagus panuntun

berubah!


Mendung bagai jeritan dewi-dewi malam
Teriakan penuh siksa namun tak terdengar
Pada rimbun bambu angker tertinggal

Setelah mata surya mulai memerah
Gelap menelan semua warna
Penuh gejolak lakon-lakon ramayana
Kejatuhan lahar-lahar beterbangan

Tak ada kasih-kasihan
Tak ada mandi sinar purnama
Bahkan jika lentera negeri langit dinyalakan
Hanya ada nyanyian-nyanyian
Meracau muram dibawah payung hitam
















Even if I was just born in the wrong time, I love all our things romantic. Merci beaucoup ma cherish Ardhanariswari Marzuki de me donner un cadeau, des gateaux, et le plus special jour dans ma vie. Je te kife. :)
@Hendriksutikno and I were a master ceremony in Malam Kreasi BSO FIB UGM. Our little eyes make everybody called us "Illucinati", what a calamity ! :D ,

At least, I enjoy very much to be his partner in a stage. We could make some jokes even sometimes that's not funny, -_- .  This is my favourite part when I was on the stage, I could ask him “Hello mister Stand up comedian, please give me your funniest joke” . And then everyone will laugh on him. Why? Because Hendrik is the failed stand up comedian, haha..














The kids play stranger
When the clouds collade in the heaven
With thousand little hummingbird  hedgehopping
What’s happening around the poinsettia

We talk about how the future make  a voyage
What will we cook right now
And how could the boy walk with his pale
What exist between miracle and dare
Tatiana Story


BON COURAGE, BONNE CHANCE CHERISH !
Je suis avec toi, te supporter pour toujours... :))

et Squirrel aussi...


Ketika rambutku gondrong, orang lain bilang “wee, mas gondrong, rambutmu kok kaya singa, tebel banget” . Kemudian kujawab sesuai apa yang ku rasakan, “ya, lumayan” . Karena pada masa gondrong pun, kita akan menganggap itu biasa saja, saar orang lain menganggap itu terlalu panjang, kita menganggap itu biasa saja.

Kemudian  aku potong rambut, orang lain bilang “haha, kok aneh” . Aku merasa aneh pula. Ini memang aneh, rambutku biasa gondrong dan sekarang pendek sekali. Orang lain komen saat  gondrong, kemudian saat kita potong mereka masih komen.

Beberapa bulan kemudian, rambut ini sudah lebih panjang, namun tetap tak setebal dan sepanjang dulu. Kemudian kulihat fotoku yang dahulu. Dan aku baru percaya kalau saat itu aku benar-benar gondrong.

Begitulah dunia. Selalu berubah-ubah. Dan bagiku semua hanya tentang relativitas. Baik atau buruk sering berbeda nilainya setiap saat. Gondrong saat itu bagiku keren, namun tidak bagi orang lain. Bagi orang lain itu berlebihan.

Ketika perubahan baru saja terjadi, tiba-tiba yang panjang berubah menjadi pendek, maka aku menganggap itu aneh, begitupun orang lain.

Beberapa saat setelah kita terbiasa dengan perubahan itu, semua kembali terbiasa. Aku menganggap aku yang sekarang normal dari semua yang normal, inilah tingkat kenormalan terbaik. Orang lain mungkin berkata, “nah ini lebih baik daripada yang gondrong” , atau “panjangkan saja lagi, biar seperti dulu” , atau “potong gih, sudah agak gondrong”. Ya, beginilah saat ini.

Tulisan ini bukan tentang gondrong dan pendek, bukan pula tentang baik dan buruk. Karena semua sudah tahu, baik buruk itu relatif, tergantung siapa, kapan, dimana, atau bagaimana kita saat itu. Ini hanya sekedar perenungan untuk kalian yang suka mengecam jaman alay kalian, kalian yang berkata “dulu aku begini, nggak seperti sekarang. Hina sekali lah aku yang dulu, jangan dibahas lagi!”.

 Ataupun ketika kalian terus berbicara tentang orang lain “dulu dia baik sekali, sekarang dia itu keparat”. Biasanya yang seperti inipun bertindak sama pada diri sendiri.

Tak seharusnya kita malu akan masa lalu, apalagi menghinakan kita yang dulu. Aku percaya, aku yang dulu pun selalu berusaha melakukan yang terbaik untuk aku sendiri. Seperti aku hari ini. Hanya saja aku selalu berusaha agar apa yang aku perbuat untukku hari ini bisa lebih baik dari yang dulu.

Kalian yang terbiasa menganggap masa lalu kalian sendiri hina. Secara tak sadar, kalian yang sekarang akan dihinakan oleh kalian yang esok. Artinya, setiap detik hidup ini adalah kehinaan bagi siapapun yang tidak bisa menghargai masa lalunya. Hidup hari ini memang harus lebih baik dari hari kemarin, dan esok juga harus lebih baik dari hari ini. Tapi semua itu hanya omong kosong saat kita tak bisa menghargai waktu. Ya waktu. Kemarin, hari ini, dan esok.

Setiap detik ini adalah kehinaan bagi siapapun yang tidak bisa menghargai waktu.

Jika keberanian bagai api
Maka tekad jadi panasku
Meski malaikat pencabut nyawa
Menungguku di bawah dengan gamannya
Dua mataku kubelalakkan kelangit
Pada tali tanganku menggenggam
Pada alas bumi yang kokoh kaki kupijakkan
Dan medan perang pun harus tahu
Darah dan nalajiwaku terus menantang









Quand je prenais cette photo, t'as été en train de regarder seriusement le film, :D
Sesudah mereka pergi
Melangkah, berlari kembali mencakar langit
Yang lain menampakkan dirinya
Tahukah kalian?
Aku disini baru memulai
Seperti telur putih yang ringkih
Kemudian yang lain itu bertanya
Jika kau pernah dicintai, mengapa langkah ketujuh terjadi?
GROW FAT WITH YOU...GROW FAT WITH YOU...GROW FAT WITH YOU...GROW FAT WITH YOU...GROW FAT WITH YOU...GROW FAT WITH YOU...

Di tengah hutan, entah terang entah gelap, entah basah atau kering, entah hidup atau mati.Hijau membuat terpana akan lukisan-lukisan tuhan. Hijau lah yang selalu menyegarkan hasratku untuk bisa melihat hijau di tanah-tanah lain. Hamparan hijau dengan relief yang berbeda, hijau diatas berbagai warna.















Menjadi 1 dari 3 Musketir

Until now, I always wanna be the part of them. I wanna rough up a hundred monster inside or outside me. Red is not only the leader, it's not only about braveness, I call it "Inspiration" . Even if there is new colour whom everyone revere, Red will be ready firstly to go on. Red make the world be brave to think "I HOPE I'M OLD BEFORE I DIE"















The kids were dancing "Jathilan Dance" . They were entered by the evil spirit who made them very strong. Even they can eat fire charcoal, a glass, or coconut fibre.

Postingan Lebih Baru Postingan Lama Beranda

Arsip Blog

  • ►  2019 (17)
    • ►  Desember (5)
    • ►  November (1)
    • ►  Oktober (2)
    • ►  Mei (1)
    • ►  Maret (1)
    • ►  Februari (4)
    • ►  Januari (3)
  • ►  2018 (26)
    • ►  Desember (1)
    • ►  November (3)
    • ►  Oktober (2)
    • ►  Agustus (3)
    • ►  Juli (1)
    • ►  Mei (3)
    • ►  April (7)
    • ►  Maret (2)
    • ►  Januari (4)
  • ►  2017 (20)
    • ►  Desember (2)
    • ►  November (3)
    • ►  Oktober (3)
    • ►  Agustus (2)
    • ►  Juli (6)
    • ►  April (2)
    • ►  Maret (2)
  • ►  2016 (36)
    • ►  November (4)
    • ►  September (4)
    • ►  Agustus (11)
    • ►  Mei (4)
    • ►  April (2)
    • ►  Maret (4)
    • ►  Februari (2)
    • ►  Januari (5)
  • ►  2015 (42)
    • ►  Desember (3)
    • ►  Oktober (1)
    • ►  September (8)
    • ►  Agustus (2)
    • ►  Juli (3)
    • ►  Juni (8)
    • ►  Mei (3)
    • ►  April (2)
    • ►  Maret (2)
    • ►  Februari (3)
    • ►  Januari (7)
  • ►  2014 (68)
    • ►  Desember (4)
    • ►  November (4)
    • ►  Oktober (4)
    • ►  September (3)
    • ►  Agustus (10)
    • ►  Juli (7)
    • ►  Juni (3)
    • ►  Mei (10)
    • ►  April (7)
    • ►  Maret (9)
    • ►  Februari (4)
    • ►  Januari (3)
  • ▼  2013 (50)
    • ►  Desember (9)
    • ►  November (13)
    • ▼  Oktober (15)
      • Sad Ur Day
      • My 19th Birthday
      • Illucinati, What a Calamity ! :D
      • Tatiana Story
      • Tu m'as dit "CAP" , DONC...
      • Renungan Gondrong
      • ANTARA TAKUT, NAHAN PIPIS, DAN TERLALU NARSIS
      • Le Nouveau AVA
      • LANGKAH KE 7
      • Cause All I Wanna Do.. It's............
      • Hutan dan Hijau
      • KIRAB BUDAYA SASTRA PRANCIS 2012
      • When I was child, this was my dream
      • Jathilan Mendhem
      • Le vent est fait pour souffler, et moi je suis fai...
    • ►  September (7)
    • ►  Juli (2)
    • ►  Februari (2)
    • ►  Januari (2)
  • ►  2012 (11)
    • ►  Desember (2)
    • ►  November (3)
    • ►  Oktober (3)
    • ►  September (3)

Copyright © 2016 bagus panuntun. Created by OddThemes & Free Wordpress Themes 2018