Pantai Nglambor, Gunungkidul Rasa Lombok

Gunungkidul, bagaimanapun tempat ini adalah salah satu tempat terindah yang pernah saya kunjungi. Bahkan salah satu tempat yang paling saya sukai.

Tak habis-habis keinginan saya untuk menjelajahi Gunungkidul. Bagaimana tidak? Tempat yang katanya sangat panas, kering kerontang, sulit cari air, namun disinilah dengan mudah akan kita temukan berbagai potensi sumber kebahagiaan. Gunungkidul kaya akan budaya, salah satu yang paling mengagumkan bagi saya adalah campursari. Gunungkidul punya sungai-sungai dan air terjun yang masih sangat asri, seperti Air Terjun Sri Gethuk, Gunungkidul punya pantai-pantai yang jumlahnya ratusan, dan masing-masing memiliki keunikan tersendiri.

Kali ini adalah kesekian kalinya saya mengunjungi Gunungkidul sejak satu setengah tahun tinggal di Jogja. Mungkin ini kunjungan yang ke 10, 12, 15, atau berapalah. Saya sering sekali menjelajah Gunungkidul pokoknya. Plesiran kali ini saya hanya berdua bersama Riris. Tujuan kami adalah menemukan “Virgin Beach” (Ati-ati le moco).

Bukan pertama kalinya kami menjelajah mencari pantai tanpa tahu dimana lokasi pantai itu. Dulu, kami pernah menemukan Pantai Ngetun. Kali ini, kami berhasil menemukan Pantai Nglambor.

Pantai Nglambor terletak di antara Pantai Jogan dan Pantai Siung. Pantai ini kami temukan setelah sebelumnya kami mengunjungi Pantai Jogan. Pantai Jogan adalah pantai yang ada air terjunnya itu. Dan sebenarnya lebih pantas disebut tebing pinggir laut.

Air terjun di Jogan. Airnya cuma utur-utur.


Nah air terjun tadi jatuhnya ke laut ini.

Setelah 10 menit di Jogan dan hanya mengambil beberapa foto, kami memutuskan untuk cari pantai lain yang benar-benar perawan.

Saya pun tanya pada Pak Tukang Parkir, “Pak, pantai di dekat sini apa aja ya pak?” , Pak parkir menjawab “di dekat sini ada Siung dek”. “Wah, saya sudah pernah ke Siung pak. Kalau yang lain ada nggak pak? Yang belum terkenal gitu”. Dan puji syukur Pak parkir memberi kami petunjuk yang membawa kami bisa menuju ke pantai yang luar biasa cantik itu. “Ada sih dek, di dekat sini ada Nglambor. Cuma,  jalannya masih batu-batu. Arahnya, silahkan dari pertigaan yang mau ke Pantai Jogan ikuti saja arah ke Pantai Siung, nah nanti tinggal beberapa ratus meter ada pertigaan belok kanan. Nah, nanti belok kanan dan tinggal lurus. Tapi jalannya susah lo dek.”

“Oke pak, siap!”.

Saya dan Riris pun mengikuti petunjuk Pak Parkir tadi. Dan ternyata benar kalau akses kesana masih sangat sulit. Jalannya bebatuan dan naik turun sehingga motor matic kami harus bersusah payah untuk melaluinya. Tapi di kanan kiri kita jalan terhampar bukit-bukit hijau dan bebatuan kapur besar yang sangat unik lo. Banyak pepohonan khas gunung kidul juga. Kalau saya bayanginnya seperti sedang di negeri China. (kok iso???) :D

Ini pemandangan selama perjalanan ke Pantai Nglambor.






Salah satu batu besar yang bentuknya unik


Pantai Nglambor letaknya di bawah bukit, dan di dekat situ ada 1 rumah dari penduduk lokal. Benar-benar hanya ada 1 rumah. Rumah itu sederhana, dari kayu, dan di sampingnya ada kebun singkong dan kandang ternak. Epic sekali, seperti sedang berada di pulau terpencil.
Itu rumah yang saya maksud. Ternyata yang tinggal disitu adalah sepasang kakek nenek. :)


Pantai Nglambor dari bukit diatasnya
Nglambor adalah pantai dengan pasir putih agak krem. Pasir ini berasal dari pecahan kerang, sehingga tidak begitu halus.

Nah kalo airnya ! Air di pantai Nglambor ini sangat jernih. Apalagi kalau dibandingkan dengan pantai-pantai lain di Gunungkidul. Ditambah ombak di pantai ini juga tidak terlalu besar, dan pantainya landai. Hal ini juga yang membuat saya ingin sekali ciblon, menyeburkan diri ke pantai. Yeah ! :D ,

Akhirnya benar. Saya jadi ciblon. Sementara saya berenang di Pantai, Riris pegang kamera untuk ambil foto saya.hehe, sayang sekali dia nggak bawa baju ganti. Saran saya sih kalau mau ke pantai ini, pokoknya harus bawa baju ganti. Jangan seperti Riris :D. Saya sendiri kemarin nggak bawa baju, tapi tak apalah, rela basah-basahan dan resiko masuk angin selama dapat kesempatan berenang di pantai yang airnya jernih. :) 


Bercerita saat saya sedang di air, bermesra dengan alam dan air laut, saya terkejut ketika mulai berenang dan bermain-main bersama ombak ! Ternyata di bawah saya banyak terumbu karang dan ikan-ikan kecil yang warna-warni, ada ikan kecil-kecil berwarna biru terang, ada yang warnanya hitam putih garis-garis. Keren sekali bro ! Wah, ini Gunungkidul rasa Lombok ! :D










Memang menyenangkan disini. Saya jadi pingin gila.



Share:

7 komentar